Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan mengawal jenazah putra Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril hingga ke rumah duka. Pengawalan itu akan dilakukan setelah jenazah Eril tiba di Indonesia dan diserahkan langsung oleh Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). "Nanti dari Polri juga akan membantu untuk mengawal sampai dengan rumah duka setibanya di Bandara Soekarno Hatta," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo kepada wartawan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Sabtu (11/6/2022).
Dedi menyebut dari informasi yang didapat, jenazah akan berangkat dari Swiss pada hari ini. Dimungkinkan, jenazah putra sulung Ridwan Kamil ini akan tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta pada Minggu (12/6/2022) besok. "Informasi yang saya dapat proses penyerahan jenazah dari pihak Kepolisian ke keluarga korban sudah dilaksanakan di KBRI, KBRI sudah mengikuti prosesnya. InsyaAllah informasi hari ini yang didapat akan diberangkatkan ke Indonesia dan ada kemungkinan Minggu akan tiba," ucapnya.
Lebih lanjut, Polri akan berkoordinasi dengan pihak bandara untuk dimungkinkannya proses sterilisasi di kawasan Bandara Soekarno Hatta saat jenazah tiba. "Itu SOP menjadi otoritas dari pihak bandara, pihak kepolisian membantu proses pengamanan, pengawalan, kelancaran," jelasnya. Sebelumnya, Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Bern, Swiss, mengkonfirmasi jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril telah ditemukan.
Kabar ini disampaikan Duta Besar RI untuk Swiss, Prof Muliaman Hadad dan Perwakilan Keluarga Emmeril Kahn Mumtadz, Elpi Nazmuzzaman pada konferensi pers secara virtual pada Kamis (9/6/2022). Informasi awal ditemukan jasad yang diduga Eril dikabarkan Kepolisian Swiss pada jam 06.50 pagi waktu Swiss atau pukul 11.50 WIB. Jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde.
"Kemarin, kepolisian Bern telah bertemu kami dan keluarga untuk menyampaikan informasi awal ditemukannya jasad yang diduga Ananda Eril pada sekitar 06.50 pagi waktu Swiss atau jam 11.50 WIB," kata Muliaman Hadad. Dubes RI mengatakan, sesuai prosedur yang berlaku tim forensik kepolisian Bern segera melakukan identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan bahwa jasad yang ditemukan tersebut benar Eril. Pada Kamis siang (9/6/2022) waktu Swiss, pihak kepolisian menyampaikan konfirmasi bahwa hasil tes DNA jasad yang ditemukan kemarin adalah benar Eril.
Selanjutnya sesuai dengan hukum yang berlaku di Swiss, pihak kepolisian menyampaikan berbagai berkas yang diperlukan ke pengadilan kantor Bern, sebagai pihak yang berwenang untuk memutuskan serah terima jasad Eril dari pihak kepolisian kepada keluarga.